Monday, September 20, 2010

Kumasuki Hari-HariMu

kumasuki hari-hariMu
mencari
deru yang meresap
mengikis timbunan dosa
yang melambak

kumasuki hari-hariMu
dengan gementar
menyerah butir-butir terkecil
yang mampu kukumpul
untuk dibawa
bersama janji RamadhanMu

kumasuki hari-hariMu
dengan teraba-raba
mengutip
segala murah pemberian
yang kutemui di segala penjuru
yang tidak terungkap

kumasuki hari-hariMu
dengan rasa malu
mengutip kerahmatan di SyawalMu.

Mencari

Kerapkali mengalir
laju dalam lesu malam
kutemui bulan sunyi
bintang berkedip berganti
hingga aku terus mencari
penghujung tanjung dosa
di kamar tanpa jendela